Skip to main content

Perbedaan Prosesor AMD dan Intel

Perbedaan Prosesor AMD dan Intel

CPU (Central Processing Unit) atau biasa dikenal dengan processor adalah komponen penting pada komputer desktop dan laptop yang berfungsi untuk mengolah semua perintah/data menjadi output informasi yang dapat dikenali oleh pengguna.

Produk processor atau CPU pada komputer modern umumnya berasal dari dua perusahaan raksasa. Keduanya yaitu Intel dan AMD (Advanced Micro Devices). Processor Intel dan AMD kini menjadi platform utama dalam perkembangan teknologi komputer terbaru.

Perbandingan processor Intel dan AMD

Apa perbedaan prosesor AMD dan Intel? Sebetulnya, tidak ada perbedaan yang begitu signifikan. Processor Intel atau AMD sama-sama menggunakan arsiktektur instruksi x86. Sebagai informasi, x86 merupakan arsitektur processor Intel yang kemudian lisensi hak penggunaannya diberikan pada AMD dan sejumlah perusahaan semikonduktor lainnya.

AMD kemudian mengembangkan sendiri arsitektur x86, termasuk tambahan dukungan komputasi 64-bit yang kini dikenal sebagai x86-64/AMD64. Sebaliknya, AMD juga memberi Intel lisensi hak penggunaan arsitektur instruksi x86-64 yang akhirnya diberi nama Intel 64. 

Intel maupun AMD hingga saat ini sepakat bekerja sama dalam pertukaran lisensi teknologi, khususnya arsitektur processor x86/x86-64. Selain AMD, perusahaan lain seperti VIA dan Cyrix juga ikut menciptakan prosesor berbasis x86. Hanya saja, processor buatan kedua perusahaan tersebut tidak begitu populer dibanding processor AMD dan Intel.

Varian produk CPU Intel yang setara dengan CPU AMD

Produk CPU Intel atau AMD yang saat ini beredar dibuat dalam beberapa variasi. Oleh sebab itu, produk CPU tersebut memiliki spesifikasi teknis yang berbeda dan disesuaikan dengan target konsumen mereka. Berikut ini macam-macam prosesor Intel yang setara dengan CPU AMD

  • Seri processor Intel Xeon setara dengan processor AMD Epyc yang sama-sama memiliki target pasar non-konsumer (workstation dan server)
  • Seri processor Intel Core i9 seri X setara dengan processor AMD Ryzen Threadripper yang ditujukan untuk kalangan konsumer enthusiast/HEDT (Hign End Desktop)
  • Seri processor Intel Core i7 setara dengan processor AMD Ryzen 7 dan ditujukan untuk pengguna komputer berkinerja tinggi. Ada juga processor AMD Ryzen 9 yang setara dengan Intel Core i9 versi high performance.
  • Ryzen 5 setara dengan Intel Core berapa? Urutan generasi AMD Ryzen 5 setara dengan processor Intel Core i5 yang menyasar pengguna komputer kelas menengah atau mainstream
  • Seri processor AMD Ryzen 3 setara dengan processor Intel Core i3 yang menarget pengguna komputer dengan anggaran murah. 
  • Seri processor AMD Athlon yang setara dengan Intel Pentium dan Celeron yang ditujukan untuk kelas pengguna entry-level
  • Seri processor Intel Atom untuk perangkat embed atau perangkat dengan daya rendah

Jenis prosesor AMD lainnya yang cukup populer yaitu Sempron, Opteron, Phenom, FX, dan APU (Accelerated Processing Unit) seri A. Processor AMD tersebut sebenarnya sudah tidak diproduksi lagi, namun masih banyak digunakan oleh pengguna komputer.

Penamaan processor Intel

Di sini menggunakan contoh unit processor Intel Core i7-12700K. Pada penamaan unit tersebut, ada beberapa bagian yang bisa dipahami

  • Intel Core merupakan brand dari unit processor
  • i7 merupakan modifikasi unit dari brand processor
  • Angka 12 menunjukkan indikator generasi processor
  • Angka 700 menunjukkan nomor unit
  • huruf K merupakan suffix atau indikator untuk fitur/kemampuan khusus

Untuk detil lengkap mengenai penamaan processor Intel, silahkan baca artikel lengkapnya lewat link berikut

https://www.intel.com/content/www/us/en/processors/processor-numbers.html

Pada tahun 2023, Intel merubah brand prosesor Intel Core untuk pertama kali. Pada perubahan ini, Intel menyederhanakan nama prosesor Core dengan menghilangkan huruf "i". Jadi, penamaan prosesor Intel Core i3, i5, atau i7 akan menjadi Core 3, Core 5, dan Core 7.

Selain itu, Intel juga memperkenalkan brand prosesor Core Ultra yang khusus untuk varian prosesor berkinerja tinggi. Nantinya, penamaan prosesor Intel menjadi Core Ultra 7 atau Core Ultra 9.

Rencananya, brand baru Intel Core ini akan digunakan pada prosesor generasi ke-14 (Meteor Lake).

Selain brand Core, Intel juga menghentikan penggunaan brand Pentium dan Celeron sejak tahun 2023. Sebagai gantinya, Intel akan menggunakan brand "Intel Processor" yang akan ditujukan pada prosesor kelas low-end khususnya untuk produk laptop.

Penamaan prosesor AMD Ryzen

Sebagai contoh, kalian dapat menggunakan processor AMD Ryzen 9 5950X. Dari penamaan prosesor ini, ada beberapa bagian yang bisa kalian kenali

  • AMD Ryzen adalah brand dari unit produk processor
  • Angka 9 merupakan identifikasi level produk processor AMD sebagai penanda segmentasi target pengguna. Selain 9, masih ada level 7, 5, dan 3
    • 9 ditujukan untuk sistem extreme performance
    • 7 untuk kebutuhan sistem high performance
    • 5 untuk pengguna mainstream
    • 3 ditujukan untuk pengguna low-end atau entry-level
  • Angka 5 menunjukkan indikator generasi processor AMD ke-5. Semakin besar angkanya, berarti generasinya semakin baru
  • Angka 9 setelah indikator generasi menunjukkan level potensi kinerja
    • 9 berarti potensi kinerjanya ekstrem
    • 7,8 berarti potensi kinerja yang dihasilkan tinggi
    • 4,5,6 artinya potensi kinerja menengah
    • 1,2,3 menunjukkan potensi kinerja yang rendah
  • Angka 50 sebagai pembeda dari unit produk prosesor. Biasanya sebagai tanda adanya fitur canggih atau clock speed yang lebih tinggi. Pembeda ini hanya ada pada beberapa prosesor saja. Umumnya, processor AMD Ryzen memakai pembeda 00.

Penamaan AMD Ryzen juga memiliki akhiran atau suffix tertentu. Misalnya seperti

  • X : Versi dengan potensi clock speed dan TDP yang lebih tinggi
  • G : Versi untuk unit dengan GPU terintegrasi
  • H : Untuk penggunaan mobile (laptop) dengan level kinerja tinggi
  • U : Untuk penggunaan mobile (laptop) dengan performa standar

Mulai varian Ryzen seri 7000, AMD mengubah penamaan prosesor Ryzen khususnya yang akan digunakan dalam produk laptop. Sebenarnya, penamaan versi baru ini masih serupa dengan mekanisme penamaan prosesor versi sebelumnya.

Ada 4 bagian dari penamaan prosesor AMD terbaru yaitu generasi, segmentasi pengguna, arsitektur, level model, ditambah suffix khusus.

Generasi Segmentasi Pengguna Arsitektur Level Model Suffix Khusus
  • 7xxx
  • 8xxx
  • 9xxx
Semakin tinggi angkanya, semakin baru generasinya
  • x1xx/x2xx = Entry level atau setara Athlon
  • x3xx/x4xx = Low-end atau setara Ryzen 3
  • x5xx/x6xx = Mid-end atau setara Ryzen 5
  • x7xx/x8xx = Performance atau setara Ryzen 7
  • x8xx/x9xx = Enthusiast (High-end) atau setara Ryzen 9
  • xx2x = Zen 2
  • xx3x = Zen 3
  • xx4x = Zen 4
Semakin tinggi, semakin canggih arsitekturnya
  • xxx0 = paling bawah
  • xxx5 = paling atas
  • HX = Max performance
  • HS = High performance
  • U = Standar
  • C = Low power
  • e = Fanless

Sebagai contoh, Ryzen 7945HX yang berarti prosesor generasi ke-7, setara Ryzen 9, menggunakan arsitektur Zen 4 dengan model paling tinggi serta memiliki potensi kinerja yang paling bagus.

Perbedaan Prosesor AMD dan Intel

Perbedaan Prosesor AMD dan Intel
Perbedaan Prosesor AMD dan Intel

Prosesor AMD dan Intel memiliki fokus clock speed dan jumlah core yang berbeda. Contoh prosesor AMD, cenderung menawarkan jumlah core lebih banyak untuk performa multitasking. Sementara itu, prosesor Intel cenderung memiliki kecepatan clock yang lebih tinggi sehingga dapat memberikan kinerja yang lebih baik, khususnya yang mengandalkan kinerja per core.

Kedua produsen ini juga memiliki perbedaan dalam hal grafis terintegrasi. AMD umumnya hanya memasukkan perangkat grafis terintegrasi (Radeon Graphics) pada lini produk APU saja, bukan pada produk CPU standar. Sementara itu, hampir semua CPU Intel untuk kelas konsumer telah menyediakan perangkat grafis yaitu Intel Graphics.

AMD maupun Intel terus berkompetisi untuk menghadirkan teknologi terbaru. Intel misalnya, sering kali merilis prosesor dengan teknologi terbaru yang kadang lebih dulu daripada AMD. Namun, AMD juga menghadirkan teknologi baru yang cukup revolusioner dan lebih inovatif, seperti arsitektur Zen yang banyak disorot.

Deskripsi processor Intel Core/Pentium/Celeron/Xeon

  • Umumnya, diproduksi sendiri oleh perusahaan Intel lewat pabrik manufakturnya yang tersebar di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Israel, dan Irlandia
  • Dibekali teknologi yang inovatif, misalnya Intel Turbo Boost dan Hyper-Threading Technology. Intel memiliki divisi riset yang terbilang produktif dalam menciptakan inovasi teknologi atau produk processor baru.
  • Pengembangan processor Intel dinilai cukup progresif berkat adanya model tick-tock dan model process-architecture-optimization. Sederhananya, tahapan pengembangan model tick-tock yaitu proses fabrikasi baru diikuti arsitektur baru. Sedangkan tahapan pengembangan model process-architecture-optimization yaitu proses fabrikasi baru diikuti arsitektur baru ditambah beberapa fase optimalisasi.
  • Pengembangan arsitektur x86 yang canggih. Misalnya dengan ditambahkannya ekstensi Intel 64, MMX, SSE, dan AVX
  • Processor Intel dipasarkan dengan strategi yang terbilang cukup "agresif". Hasilnya, mayoritas produk komputer desktop dan laptop di penjuru dunia telah menggunakan processor Intel

Deskripsi processor AMD Ryzen/Athlon/Epyc

  • Awalnya diproduksi sendiri oleh AMD. Setelah pabrik manufakturnya dilepas, processor AMD kemudian diproduksi oleh pabrikan lain seperti GlobalFoundries, TSMC, dan Samsung.
  • Seringkali menggunakan teknologi atau inovasi milik Intel yang kemudian dikembangkan sendiri dengan metode reverse engineering. Salah satu yang terkenal yaitu arsitektur x86-64 atau AMD64
  • Inovasi teknologi processor AMD sebetulnya juga tidak kalah canggih. Misalnya terintegrasi dengan memory controller, native multi-core, dan APU
  • Produk processor AMD juga tersedia dalam versi custom yang digunakan pada game console populer seperti Sony Playstation dan Microsoft Xbox

Kelebihan dan kekurangan processor Intel dan AMD

Apakah prosesor AMD lebih bagus dari Intel? Tidak juga. Kedua merk processor, baik Intel dan AMD memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. CPU AMD atau Intel sama-sama dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan. Misalnya kebutuhan standar, gaming, atau professional desain/editing.

Dari sisi teknis atau harga, CPU AMD atau Intel juga tidak terpaut jauh. Mungkin, dari sisi branding, processor Intel lebih dikenal banyak pengguna komputer. Namun, saat ini kepopuleran processor AMD juga mulai setara dengan Intel.

Kelebihan processor Intel Core/Pentium/Celeron/Xeon

  • Berkat strategi pemasaran yang luar biasa, processor Intel menjadi prosessor komputer paling populer di seluruh dunia. Hal ini membuat produk processor Intel lebih mudah ditemui di pasaran
  • Processor Intel memiliki kompatibilitas software atau hardware yang lebih baik. Umumnya, developer software dan hardware selalu menyertakan dukungan untuk platform processor Intel
  • Memiliki kinerja yang stabil tiap generasinya. Dukungan yang yang begitu luas membuat performa processor Intel terasa lebih optimal dan nyaman, terutama untuk pekerjaan sehari-hari

Kekurangan processor Intel Core/Pentium/Celeron/Xeon

  • Processor Intel dibanderol dengan harga yang sedikit agak mahal dibanding kompetitornya
  • Kemampuan upgradenya kurang fleksibel. Pada beberapa generasi prosesor Intel Core, upgradenya mengharuskan penggantian motherboard baru

Kelebihan processor AMD Ryzen/Athlon/Epyc

  • Processor AMD dikenal memiliki price-performance yang lebih baik. Harga yang ditawarkan tidak begitu mahal, namun potensi kinerja yang didapat terbilang cukup memuaskan.
  • Mampu menawarkan spesifikasi yang memadai untuk kelas konsumer terutama multi-core. Umumnya, processor AMD memiliki performa multi-core yang cukup tinggi. Oleh karena itu, processor ini cocok untuk pekerjaan yang membutuhkan multitasking.
  • Platform processor AMD mungkin terasa cukup fleksibel. Untuk beberapa generasi, upgrade processor tidak perlu mengganti motherboard karena soketnya memiliki kompatibilitas yang panjang.

Kekurangan processor AMD Ryzen/Athlon/Epyc

  • Pada kondisi tertentu, kinerja processor AMD sedikit di bawah processor Intel. Hal ini disebabkan dukungan untuk platform processor AMD tidak begitu luas layaknya processor Intel. Bahkan, ada beberapa aplikasi dan game yang lebih dioptimalkan untuk prosesor Intel
  • Untuk mendapatkan performa yang lebih maksimal, processor AMD kadang mengharuskan adanya modifikasi lanjutan seperti tweaking, cara update UEFI BIOS, atau overclocking.

Itulah perbedaan prosesor Intel dan AMD. Pilihan terbaik tergantung pada kebutuhan dan anggaran yang kalian miliki. Penting bagi kalian untuk melakukan riset lebih lanjut sebelum memutuskan membeli prosesor baru untuk komputer. Jadi, kalian pilih yang mana ? Intel ? Atau AMD ?

Baca juga artikel terkait:

Apakah kalian punya pengalaman atau pendapat yang berbeda? Tuliskan lewat kotak komentar di bawah. Usahakan sesuai topik artikel ini.
Buka Komentar
Tutup Komentar