Skip to main content

Cara Simpel untuk Mengecek Versi DirectX di Windows

Cara Simpel untuk Mengecek Versi DirectX di Windows https://creativecommons.org/publicdomain/zero/1.0/ https://www.teknojempol.com/p/term-of-service.html Candra DP Candra DP

DirectX adalah salah satu komponen software yang sangat penting di sistem operasi Windows. Ini berfungsi untuk memungkinkan aplikasi, terutama game, berinteraksi dengan hardware komputer seperti kartu grafis dan perangkat audio secara lebih efisien.

DirectX sering kali menjadi salah satu persyaratan utama untuk menjalankan berbagai aplikasi, khususnya game berat dan software desain grafis yang memerlukan pengolahan visual canggih.

Bagi kalian yang ingin mengetahui versi DirectX yang terpasang di komputer, misalnya untuk memastikan apakah sistem mendukung aplikasi atau game tertentu, artikel ini akan memberikan panduan lengkap.

Kami akan menunjukkan langkah-langkah mudah untuk mengecek versi DirectX yang terinstal di komputer kalian, dan memberikan sedikit informasi tentang peran penting DirectX dalam software.

Apa Itu DirectX?

Sebelum membahas lebih lanjut tentang cara mengecek versi DirectX, mari kita kenali terlebih dahulu apa itu DirectX. DirectX adalah kumpulan API (Application Programming Interface) buatan Microsoft.

Tujuan utama DirectX adalah untuk menghubungkan aplikasi-aplikasi berbasis grafis dan multimedia, seperti game atau video editing software, dengan hardware komputer, seperti GPU (Graphics Processing Unit) dan sound card.

Ada beberapa komponen API DirectX khusus. Seperti misalnya Direct3D, Direct2D, DirectWrite, dan DirectX Diagnostics. Direct3D merupakan komponen yang paling populer khususnya untuk mengembangkan game-game PC modern pada platform Windows.

DirectX terdiri dari berbagai versi, yang setiap versi membawa peningkatan kinerja dan dukungan terhadap teknologi baru. Seiring dengan perkembangan hardware komputer, Microsoft terus memperbarui DirectX untuk memberikan pengalaman multimedia yang lebih baik kepada pengguna.

Mengapa Mengecek Versi DirectX Itu Penting?

Kalian mungkin bertanya-tanya, mengapa penting untuk mengecek versi DirectX di komputer? Jawabannya sederhana: banyak aplikasi, terutama game, yang memerlukan versi DirectX tertentu untuk berfungsi dengan baik.

Misalnya, beberapa game terbaru mungkin memerlukan DirectX 12 agar dapat berjalan secara optimal. Sementara aplikasi yang lebih lama mungkin hanya membutuhkan DirectX 9.

Dengan mengecek versi DirectX, kalian bisa memastikan bahwa sistem kompatibel dengan aplikasi atau game yang kalian inginkan. Ini juga bisa membantu kalian menghindari masalah seperti aplikasi yang tidak berjalan, lag, atau kualitas grafis yang buruk.

Cara Mengecek Versi DirectX di Windows

Berikut adalah langkah-langkah yang dapat kalian ikuti untuk mengecek versi DirectX yang terinstal di komputer Windows. Panduan ini dapat menyesuaikan berbagai versi Windows, termasuk Windows 10 dan Windows 11.

DirectX Diagnostic Tool adalah alat bawaan Windows yang memungkinkan kalian untuk melihat informasi terkait dengan hardware dan software di komputer, termasuk versi DirectX yang terpasang.

Berikut cara menggunakan DxDiag:

  1. Tekan tombol Win+R untuk membuka kotak dialog Run. Kalian juga dapat menggunakan tombol Win+X, kemudian klik menu Run
  2. Ketik perintah dxdiag kemudian tekan tombol Enter
  3. Jendela DirectX Diagnostic Tools akan muncul
  4. Pada tab System, dalam kotak System Information terdapat DirectX version. Di situlah versi DirectX yang terinstall
  5. Pada tab Display, dalam kotak Drivers akan terdapat informasi mengenai Direct3D, WDDM, dan level fitur yang didukung

Komponen Direct3D, mengenali tingkatan fitur atau feature level. Tingkatan fitur ini merupakan sekumpulan fungsionalitas pada chip grafis yang dapat menjalankan API Direct3D.

Semakin canggih chip grafis, maka semakin tinggi level fitur yang dapat tercapai. Hal ini akan membuat chip grafis tersebut dapat menjalankan Direct3D secara penuh. Level fitur terbaru atau tertinggi selalu menyertakan fungsi-fungsi dari level fitur sebelumnya.

Sedangkan WDDM (Windows Display Driver Model) merupakan arsitektur driver grafis untuk GPU yang menjalankan sistem operasi Windows modern sejak era Windows Vista (rilis tahun 2006).

WDDM berguna untuk menyediakan fungsionalitas untuk merender desktop dan aplikasi menggunakan Desktop Window Manager yang berjalan di atas Direct3D.

Melalui Aplikasi GPU-Z

Sealin aplikasi DxDiag, kalian juga bisa melihat versi DirectX melalui aplikasi pihak ketiga seperti GPU-Z. Berikut ini langkah-langkahnya:

  1. Download aplikasi GPU-Z lewat link https://www.techpowerup.com/download/gpu-z/
  2. Buka aplikasi GPU-Z. Sebelumnya, ekstrak hasil unduhannya terlebih dulu.
  3. Pada kotak aplikasi GPU-Z, cek di bagian DirectX support
  4. Akan ada angka yang berarti GPU pada kartu grafis kalian telah mendukung versi DirectX tersebut.

DirectX Versi Terbaru dan Relevansinya dengan Seri Windows

WDDM 2.0
WDDM 2.0

DirectX telah mengalami banyak perubahan seiring berjalannya waktu. Tiap versi membawa perbaikan yang memungkinkan pengguna mendapatkan pengalaman multimedia yang lebih baik. Versi DirectX yang paling terbaru untuk sistem operasi Windows adalah DirectX 12.

Microsoft memperkenalkan DirectX 12 pada tahun 2014 dan menghadirkannya bersamaan dengan Windows 10 pada 2015. DirectX 12 berfokus mengurangi beban driver, memberikan efisiensi dalam pemanfaatan sumber daya GPU, serta mendukung pengolahan grafis dalam skala yang lebih tinggi.

Dalam pengembangan DirectX 12, Microsoft menekankan efisiensi tingkat "console-level", yang dapat diimplementasikan di perangkat mobile hingga PC. Game pertama yang menggunakan DirectX 12 adalah Ashes of the Singularity yang rilis pada 2015.

GPU yang mendukung DirectX 12 yaitu Nvidia arsitektur Fermi dan yang lebih baru, AMD Radeon arsitektur GCN dan yang lebih baru, serta IGP pada Intel arsitektur Haswell dan yang lebih baru.

Fitur Utama dari DirectX 12

Beberapa fitur utama yang membedakan DirectX 12 dari versi sebelumnya antara lain:

  • Salah satu perubahan signifikan pada DirectX 12 adalah kemampuannya dalam mengurangi overhead driver. Ini memungkinkan pengembang untuk mengontrol lebih langsung pemrosesan grafis oleh GPU dan meminimalkan penggunaan sumber daya yang tidak efisien.
  • Dengan API tingkat rendah, pengembang dapat membuat command lists dan buffers mereka sendiri untuk GPU. Hal ini mengarah pada pengolahan yang lebih efisien melalui komputasi paralel, yang sangat penting dalam menciptakan grafis yang lebih realistis dan kompleks.
  • Salah satu inovasi besar DirectX 12 adalah dukungan terhadap penggunaan lebih dari satu GPU secara bersamaan dalam sistem. Ada dua jenis dukungan multi-GPU:
    • Implicit Multiadapter: GPU yang terhubung secara serupa akan bergantian merender frame.
    • Explicit Multiadapter: Memungkinkan penggunaan GPU dari vendor yang berbeda, seperti menggabungkan GPU dedicated dengan GPU integrated pada CPU.
  • Pada 2018, Microsoft menambahkan DXR (DirectX Raytracing), memungkinkan ray-tracing real-time pada hardware yang mendukungnya. Ini merupakan inovasi besar dalam dunia grafis komputer, karena memungkinkan pencahayaan, bayangan, dan refleksi yang lebih realistis.

Perbandingan Kinerja antara DirectX 12 dan DirectX 11

Kinerja DirectX 12 sangat bergantung pada optimasi driver dan hardware. Dalam uji coba yang oleh Ars Technica pada 2015, menunjukkan bahwa AMD Radeon R9 290X mengalami peningkatan kinerja hingga 70% dengan menggunakan DirectX 12.

Sebaliknya, Nvidia GeForce 980 Ti justru mengalami penurunan kinerja ketimbang dengan DirectX 11, meskipun ini lebih berkaitan dengan optimasi driver Nvidia yang masih kurang pada saat itu.

Faktor-faktor yang mempengaruhi perbedaan kinerja:

  • Penggunaan DirectX 12 sangat bergantung pada bagaimana driver mendukung API ini, yang membuat beberapa kartu grafis lebih unggul daripada yang lain.
  • Beberapa GPU lebih memanfaatkan DirectX 11 sehingga performa mereka tidak langsung optimal pada DirectX 12.

DirectX 12 Ultimate: Menyatukan Teknologi Grafis

Pada tahun 2020, Microsoft memperkenalkan DirectX 12 Ultimate, sebuah pembaruan yang menyatukan berbagai fitur canggih dalam satu paket untuk Windows 10 dan konsol Xbox Series X. Fitur-fitur baru yang hadir meliputi:

  • DirectX Raytracing 1.1: Peningkatan lebih lanjut pada ray tracing dengan efisiensi yang lebih baik.
  • Variable Rate Shading (VRS): Memungkinkan pengembang untuk mengontrol tingkat detail shading di berbagai bagian frame, tergantung pada kebutuhan desain.
  • Mesh Shaders: Memperkenalkan cara baru dalam pengolahan data geometry untuk meningkatkan performa dan kualitas grafis.
  • Sampler Feedback: Teknologi yang memungkinkan efisiensi dalam pemrosesan tekstur dan data grafis.

DirectStorage

Windows 11 menyertakan komponen API DirectX baru yang dinamakan DirectStorage. API ini sebelumnya sudah tersedia pada console Xbox seri X/S. Dengan API ini, kinerja grafis akan semakin optimal karena proses visual grafis tidak perlu melalui CPU tapi langsung oleh GPU.

Untuk dapat merasakan hal tersebut, program aplikasi (game misalnya) juga harus mendukung API DirectStorage. Selain itu, wajib untuk menggunakan NVME SSD dan GPU yang sudah mendukung DirectX 12 serta Shader Model 6.0.

Sebagai tambahan informasi, Shader Model 6.0 ini didukung oleh GPU yang menggunakan WDDM 2.1 atau feature level 12_0 dan 12_1 (dan yang lebih baru).

Cara Mengaktifkan DirectX 12

  1. Secara default, sistem operasi Windows modern telah menyertakan fitur DirectX di dalamnya. Jadi, jika ingin menggunakan DirectX 12, kalian harus menginstall Windows 10 (atau yang lebih baru). Sebab, DirectX 12 secara eksklusif hanya tersedia dalam Windows 10, Windows 11, atau versi Windows terbaru
  2. Instal driver terbaru dari GPU VGA yang telah mendukung DirectX 12 di atas. Kalian dapat mencari driver tersebut lewat situs resmi masing-masing vendor VGA card yang digunakan.
  3. Lakukan update ke versi terbaru. Windows Update akan menginstall fitur-fitur terbaru termasuk pembenahan untuk DirectX 12
  4. Kalian juga dapat menginstall fitur DirectX secara manual. Berikut ini caranya
    1. Download DirectX End-User Runtime. Link download
      https://www.microsoft.com/en-us/download/details.aspx?displaylang=en&id=35
    2. Setelah Download selesai, ikuti semua arahan untuk menginstal DirectX hingga selesai
    3. Meski tertulis DirectX 9, kalian tetap dapat menginstallnya pada Windows 8/8.1/10. Aplikasi tersebut akan menginstall file-file DirectX yang dibutuhkan

Testimoni dan Kesimpulan

Sebagai pengguna yang sering bermain game dan bekerja dengan software desain grafis, kami menyarankan untuk rutin mengecek versi DirectX. Ketika kami pertama kali menginstal game berat dan mendapati masalah grafis yang tidak dapat dijelaskan.

Ternyata masalah tersebut disebabkan oleh versi DirectX yang tidak sesuai dengan persyaratan game. Setelah memperbarui DirectX ke versi terbaru, kinerja game kami meningkat pesat tanpa adanya lag atau masalah grafis.

Jadi, jangan sepelekan pentingnya mengecek versi DirectX. Hal ini bisa menjadi penyelamat jika kalian mengalami masalah kompatibilitas atau performa saat menjalankan aplikasi tertentu.

Mengecek versi DirectX di komputer Windows bukanlah hal yang sulit, dan ada beberapa cara untuk melakukannya, mulai dari menggunakan DirectX Diagnostic Tool hingga GPU-Z.

Mengetahui versi DirectX sangat penting terutama jika kalian ingin memastikan bahwa sistem kompatibel dengan game atau aplikasi multimedia lainnya. Dengan memahami peran DirectX dan cara mengecek versinya, kalian akan dapat menghindari berbagai masalah teknis yang dapat mengganggu pengalaman penggunaan komputer.

Apakah kalian sudah mengecek versi DirectX? Jika belum, coba ikuti panduan di atas dan pastikan sistem siap menjalankan aplikasi-aplikasi yang kalian butuhkan!

Mau pasang iklan di sini?
Mau pasang iklan di sini?
Apakah kalian punya pengalaman atau pendapat yang berbeda? Tuliskan lewat kotak komentar di bawah. Usahakan sesuai topik artikel ini.
Buka Komentar