Skip to main content

Cara Gampang Pilih RAM Yang Cocok Dengan Laptop/Motherboard

Cara Gampang Pilih RAM Yang Cocok Dengan Laptop/Motherboard

Satu hal penting yang tidak boleh dilewatkan saat merakit sebuah PC yaitu memilih RAM (Random Access Memory). Sebab, dalam perangkat inilah seluruh proses pengolahan aplikasi, data, dan informasi disimpan. Memori RAM juga menjadi penghubung data dari banyak komponen dalam komputer.

Memilih RAM terbaik untuk PC bukan perkara yang mudah, tapi tidak terlalu sulit juga. Jika bisa memilih memori RAM yang cocok, kalian pasti akan mendapatkan performa laptop/PC desktop yang memadai. Sebaliknya, jika salah memilih memori RAM, apalagi jika tidak cocok dengan motherboard yang dipakai akan menyebabkan kerugian besar.

Kesalahan memilih memori RAM yang tepat justru dapat menyebabkan modul memori tidak dapat dipasang, memori RAM tidak dikenali, terjadi error pada program aplikasi, blue screen of death (BSOD), PC restart berulang-ulang, atau yang paling parah komputer blank dan tidak dapat dinyalakan.

Oleh karena itu, dalam artikel ini Tekno Jempol akan menjelaskan beberapa cara mudah untuk memilih sebuah memori RAM yang sesuai untuk calon PC/laptop kalian. Utamanya, memori RAM yang cocok dan kompatibel untuk motherboard.

Cara memilih RAM yang tepat untuk laptop/motherboard PC desktop

Pahami spesifikasi processor/motherboard/laptop

Hal pertama yang dilakukan yaitu mengetahui spesifikasi CPU atau motherboard dan bagian-bagiannya. Bagi pengguna komputer yang awam, hal ini mungkin agak menyulitkan. Kalian memang harus memahami seluk beluk spesifikasi processor dan motherboard. Karena modul RAM yang akan dipilih nanti tentu akan dipasang pada slot memori dalam motherboard.

Bagaimana cara mengetahui spesifikasi motherboard? Mudah kok, kalian tinggal mencarinya pada buku manual motherboard, kardus kemasan motherboard, brosur penjualan, atau lewat website produsen motherboard tersebut. Bahkan, biasanya pada fisik motherboard tertera nama/spesifikasi singkat komponennya.

Kenapa juga perlu tahu spesifikasi CPU/processor ? Sebab, di dalam CPU/processor, juga terdapat memory controller yang mengatur spesifikasi maksimal RAM yang sanggup ditangani. Misalnya, kapasitas, kecepatan, dll. Cari informasinya pada spesifikasi teknis CPU yang kalian pasang

Memilih RAM untuk laptop ? Sama saja. Kalian juga harus memahami spesifikasi teknis laptop tersebut. Dari situ, kalian bisa tahu spesifikasi RAM yang cocok dan dapat digunakan.

Cermati spesifikasi memori yang didukung

Apa yang perlu dipahami dari spesifikasi motherboard ? Karena akan menentukan memori RAM, maka yang perlu dicermati yaitu spesifikasi memori yang didukung oleh motherboard tersebut. Perlu diketahui, setiap motherboard mempunyai spesifikasi memori yang beragam.

Ada yang cuma punya dua slot, ada pula yang punya hingga delapan slot memori. Ada yang mendukung kecepatan tertentu, ada juga yang punya fitur atau konfigurasi khusus.

Berikut ini beberapa spesifikasi memori yang perlu diperhatikan

  • Ukuran modul memori. Untuk komputer desktop, memori yang digunakan berukuran standar (DIMM). Sedangkan untuk laptop/notebook, memori yang dipakai berukuran kecil (SO-DIMM).
  • Jumlah slot memori. Umumnya, slot RAM pada motherboard berjumlah dua atau empat buah dan biasanya mendukung konfigurasi dual-channel. Untuk jumlah slot RAM delapan buah pasti sudah mendukung konfigurasi quad-channel.
  • Tipe/jenis memori RAM. Hingga saat ini, jenis jenis RAM yang umum digunakan pada motherboard PC diantaranya DDR (Double Data Rate) (DDR1, DDR2, DDR3, dan DDR4, dst). Jenis-jenis memori RAM tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Jadi, kalian tidak bisa memasang memori RAM sembarangan. Misalnya, memori RAM DDR4 hanya dapat dipasang pada slot motherboard yang memang mendukung DDR4.
  • Konfigurasi kanal. Kanal dalam memori RAM menunjukkan banyaknya transfer data. Pada mode kanal ganda (dual channel) berarti transfer data terjadi dua kali. Ada pula quad channel yang berarti transfer data terjadi empat kali. Makin banyak transfer datanya, makin gede bandwidthnya, dan makin bagus kinerjanya.
  • Kecepatan frekuensi memori RAM. Umumnya, kecepatan maksimal memori RAM dibatasi oleh motherboard. Namun, pada beberapa motherboard terutama kelas high-end, kecepatan maksimal memori RAM bisa ditingkatkan hingga diatas kecepatan standar (sesuai kemampuan modul memori RAM tersebut).
  • Kapasitas maksimal memori. Untuk mencapai memori RAM dengan kapasitas maksimal, tentu membutuhkan biaya yang sangat mahal. Terutama jika memasang memori RAM pada semua slot. Khususnya untuk pengguna komputer rumahan/standar, gunakan memori RAM dengan kapasitas secukupnya.
  • Kelengkapan atau fitur khusus. Kelengkapan yang umumnya paling terlihat dari modul memori RAM yaitu heat spreader atau heat sink (penghantar panas chip memori). Beberapa memori juga kadang dibekali LED RGB sebagai tambahan estetika. Pada memori kelas premium, biasanya punya teknologi XMP (eXtreme Memory Profile), profil memori tambahan untuk memaksimalkan kinerja.

Cara mengetahui kapasitas maksimal memori RAM yang didukung motherboard

  1. Baca spesifikasi motherboard khususnya bagian dukungan memori
  2. Di situ pasti tertera kapasitas maksimal RAM yang didukung
  3. Di dalam CPU/Processor, juga terdapat memory controller yang mengatur kapasitas maksimal RAM yang sanggup ditangani. Cari informasinya pada spesifikasi teknis CPU yang kalian pasang.
  4. Umumnya, motherboard dan CPU punya dukungan kapasitas maksimal memori RAM yang sama
  5. Informasi kapasitas RAM juga dapat dilihat dalam fisik modul RAM

Cara mudah mengetahui jenis RAM yang digunakan

  1. Mudah banget, tanpa software apapun karena cukup melihat fisik motherboard terutama dekat slot memori
  2. Di situ pasti tertulis jenis memori RAM yang dapat digunakan
  3. Pada beberapa motherboard lawas, ada yang mendukung dua jenis RAM yang berbeda (biasanya DDR dan DDR2 atau DDR2 dan DDR3)
  4. Baca spesifikasi motherboard khususnya bagian dukungan memori. Di situ pasti tertera jenis RAM yang didukung
  5. Informasi jenis/ukuran RAM juga dapat dilihat dalam fisik/kemasan modul RAM

Cara mengetahui frekuensi RAM

  1. Baca spesifikasi motherboard khususnya bagian dukungan memori
  2. Di situ pasti tertera kecepatan frekuensi RAM maksimal yang dapat dicapai
  3. CPU/Processor juga mengatur kecepatan frekuensi maksimal RAM yang sanggup ditangani. Cari informasinya pada spesifikasi teknis CPU yang kalian pasang.
  4. Kecepatan frekuensi RAM bisa saja berbeda antara motherboard dan CPU. Namun, kalian dapat menggunakan nilai frekuensi maksimal yang didukung oleh motherboard.
  5. Jika motherboard sudah mendukung XMP (eXtreme Memory Profile), kalian dapat memaksimalkan kecepatan frekuensi RAM di atas standar. Namun, tetap harus disesuaikan dengan kemampuan modul RAM tersebut
  6. Informasi kecepatan frekuensi dan timing RAM juga dapat dilihat dalam fisik/kemasan modul RAM.

Cara menggunakan konfigurasi RAM dual/quad channel

  1. Pastikan CPU dan motherboard sudah mendukung konfigurasi tersebut
  2. Pilih dua atau empat buah modul RAM yang identik (kesamaan merk/brand, jenis, kapasitas, kecepatan frekuensi, dan timing)
  3. Lebih mudahnya, pilih paket modul RAM yang sudah mendukung dual/quad channel

Setelah melakukan cara mengetahui DDR RAM laptop dan mencermati spesifikasi memori pada motherboard, kalian dapat mulai menentukan modul RAM yang tepat dan sesuai. Saat memilih RAM, kalian tetap harus menyesuaikan dengan budget yang tersedia.

Spesifikasi teknis RAM yang sebaiknya ada pada laptop/PC desktop tahun 2023

  • Tipe DDR4 dengan kapasitas minimal 8 GB
  • Menggunakan mode dual-channerl
  • Mendukung XMP (eXtreme Memory Profile) atau kompatibel dengan A-XMP
  • Lebih bagus jika dilengkapi dengan heat spreader atau heat sink (khusus modul RAM desktop/DIMM)

Gunakan daftar dukungan memori RAM yang tersedia

Gunakan daftar dukungan memori RAM yang tersedia
Motherboard memory QVL

Cara yang paling mudah untuk memilih produk memori RAM yang cocok yaitu dengan melihat daftar dukungan memori yang sudah disediakan oleh produsen motherboard. Istilahnya Memory QVL (Qualified Vendor List). Daftar dukungan memori ini biasanya disediakan pada website resmi mereka.

Di sana terdapat daftar merk/brand/vendor RAM dan produknya yang memang sudah memenuhi kualifikasi atau teruji secara resmi untuk dipasang pada motherboard tersebut. Daftar tersebut dapat kalian gunakan sebagai bahan pertimbangan sebelum membeli modul RAM.

Merk RAM terbaik ?

Umumnya, pengguna komputer/laptop menanyakan merk RAM yang paling bagus atau terbaik. Wajar, brand atau merk lebih mudah dikenali ketimbang spesifikasi teknis. Ada banyak brand/merk/vendor memori RAM yang beredar di pasaran, diantarnya ADATA, Corsair, G-Skill, Kingston, SK Hynix, Transcend, dan lainnya.

Sebetulnya, tidak ada indikator baku mengenai merk RAM yang paling bagus atau terbaik. Semua merk atau brand produk RAM memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Setiap vendor juga selalu berusaha mengeluarkan varian produknya sesuai keinginan konsumen.

Sekarang pertanyaannya adalah produk RAM mana berikut spesifikasinya yang sesuai dengan kebutuhan dan sesuai yang kalian punya ?

Contoh kasus memilih RAM yang benar

Misalnya, Tekno Jempol sudah punya motherboard ASRock B450 Pro4. Pertama, yang harus dilakukan yaitu mengetahui spesifikasi motherboard tersebut. Nah, pada website resmi ASRock sudah menyediakan spesifikasi lengkap motherboard berikut dukungan memori yang bisa dipasang. Diantaranya sebagai berikut

  • Mendukung konfigurasi memori DDR4 Dual Channel
  • 4 slot DIMM
  • Mendukung kecepatan memori hingga 3200 MHz
  • Kapasitas maksimal 64 GB

Motherboard ASRock B450 Pro4 juga memiliki daftar dukungan Memory QVL (Qualified Vendor List) atau produk RAM dari berbagai merk yang sudah memenuhi kualifikasi. Beberapa merk memori RAM DDR4 terbaik yang didukung motherboard ini diantaranya

  • ADATA
  • Corsair
  • G.Skill
  • HyperX
  • KLEVV
  • Team
  • dll

Dari uraian di atas, sudah bisa dijadikan acuan untuk memilih produk memori RAM. Tekno Jempol berencana menggunakan memori RAM DDR4 dual channel dengan kapasitas 16 GB (2 keping 8 GB). Produk yang sesuai dengan rencana tersebut dan sudah tersedia di pasaran yaitu Klevv DDR4 Bolt X Series PC25600 3200MHz 16GB.

Tekno Jempol memilih produk tersebut dengan pertimbangan sudah memenuhi kualifikasi dan spesifikasi dukungan memori. Budget yang diperlukan untuk membeli produk tersebut hanya sekitar Rp. 1 jutaan.

Bagaimana jika menggunakan produk vendor memori RAM yang belum memenuhi kualifikasi ?

Secara teknis bisa, asal tetap sesuai spesifikasi dukungan memori pada motherboard. Namun, kalian mungkin akan mengalami beberapa kendala sebab memori tersebut belum teruji secara resmi. Tapi bisa saja memori tersebut ternyata bisa berjalan sempurna. Toh, setiap motherboard kadang punya kemampuan yang berbeda-beda.

Tekno Jempol tetap menyarankan penggunaan memori RAM dengan merk/brand yang memang sudah memenuhi kualifikasi dan cocok dengan spesifikasi motherboard.

Bonus! Cara mengaktifkan fitur XMP (jika ada)

  1. Pastikan motherboard dan modul RAM sudah mendukung fitur tersebut
  2. Jika belum, lakukan cara update UEFI BIOS pada motherboard
  3. Masuk ke menu UEFI BIOS. Silahkan baca cara masuk ke BIOS Windows 10
  4. Cari menu dengan label XMP (eXtreme Memory Profile)
  5. Aktifkan menu tersebut

Itulah beberapa cara mudah untuk memilih memori RAM yang sesuai dengan motherboard pada komputer desktop. Artikel ini diharapkan bisa menjadi panduan untuk kalian yang sebelum membeli produk memori RAM. Semoga bermanfaat...

Baca juga artikel terkait:

Apakah kalian punya pengalaman atau pendapat yang berbeda? Tuliskan lewat kotak komentar di bawah. Usahakan sesuai topik artikel ini.
Buka Komentar
Tutup Komentar